Berita >> Tips Budidaya Hortikultura: Dari Bibit Unggul hingga Teknologi Modern
Tips Budidaya Hortikultura: Dari Bibit Unggul hingga Teknologi Modern
Bogor, 06 Oktober 2025 — Budidaya hortikultura seperti sayuran, buah, dan tanaman hias terus berkembang di Indonesia. Agar hasil panen maksimal, petani diimbau menerapkan sejumlah langkah penting mulai dari pemilihan bibit, pengolahan lahan, hingga adopsi teknologi.
Pakar pertanian menekankan bahwa kunci utama keberhasilan budidaya hortikultura terletak pada pemilihan varietas yang tepat. Bibit unggul yang sesuai iklim lokal dan tahan hama penyakit akan lebih produktif serta diminati pasar.
Selain itu, pengolahan lahan juga tak kalah penting. Tanah harus digemburkan, dibuat bedengan, dan drainase diperbaiki agar tidak terjadi genangan air. “Petani juga perlu memperhatikan pH tanah. Jika terlalu asam, bisa dilakukan pengapuran,” ujar seorang penyuluh pertanian di Bogor.
Dalam hal pemupukan, petani disarankan mengombinasikan pupuk organik dan anorganik sesuai fase pertumbuhan tanaman. Sistem irigasi yang efisien, seperti irigasi tetes, dinilai mampu menghemat air sekaligus menjaga kelembapan tanah.
Untuk pengendalian hama dan penyakit, metode ramah lingkungan semakin disarankan. Misalnya menggunakan agen hayati, tanaman refugia, atau pestisida nabati. Dengan demikian, hasil panen tidak hanya tinggi tetapi juga sehat dan aman konsumsi.
Tak hanya itu, penerapan teknologi modern semakin dilirik petani horti. Penggunaan sensor tanah, IoT, hingga drone pemantau dapat membantu mendeteksi kebutuhan nutrisi dan kondisi tanaman secara real time. Di sisi lain, inovasi sederhana seperti vertikultur juga mampu menjawab keterbatasan lahan di perkotaan.
Pemerintah pun mendorong petani untuk mengikuti standar Good Agricultural Practices (GAP) agar produk hortikultura Indonesia mampu menembus pasar ekspor. Penanganan pascapanen, mulai dari waktu panen hingga teknik pengemasan, menjadi faktor krusial untuk menjaga mutu dan daya saing produk.
Dengan menerapkan langkah-langkah budidaya yang tepat, petani hortikultura diharapkan dapat meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan. Pada akhirnya, hortikultura tak hanya menjanjikan keuntungan ekonomi, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan nasional.
